1. Segala amal itu tergantung niat:
Dari Amirul Mukminin Abu Hafsh, Umar bin Al-Khathab radhiyallahu 'anhu,
ia berkata : “Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam
bersabda: “Segala amal itu tergantung niatnya, dan setiap orang hanya
mendapatkan sesuai niatnya. Maka barang siapa yang hijrahnya kepada
Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu kepada Allah dan Rasul-Nya.
Barang siapa yang hijrahnya itu Karena kesenangan dunia atau karena
seorang wanita yang akan dikawininya, maka hijrahnya itu kepada apa yang
ditujunya”.
[Diriwayatkan
oleh dua orang ahli hadits yaitu Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin
Ibrahim bin Mughirah bin Bardizbah Al Bukhari (orang Bukhara) dan Abul
Husain Muslim bin Al Hajjaj bin Muslim Al Qusyairi An Naisaburi di dalam
kedua kitabnya yang paling shahih di antara semua kitab hadits. Bukhari
no. 1 dan Muslim no. 1907]
2. Islam, Iman, Ihsan, Kiamat
Dari Umar bin Al-Khathab radhiallahu 'anh, dia berkata: ketika kami
tengah berada di majelis bersama Rasulullah pada suatu hari, tiba-tiba
tampak dihadapan kami seorang laki-laki yang berpakaian sangat putih,
berambut sangat hitam, tidak terlihat padanya tanda-tanda bekas
perjalanan jauh dan tidak seorangpun diantara kami yang mengenalnya.
Lalu ia duduk di hadapan Rasulullah dan menyandarkan lututnya pada lutut
Rasulullah dan meletakkan tangannya diatas paha Rasulullah, selanjutnya
ia berkata,"
Hai Muhammad, beritahukan kepadaku tentang Islam "
Rasulullah menjawab,"Islam itu engkau bersaksi bahwa sesungguhnya tiada
Tuhan selain Alloh dan sesungguhnya Muhammad itu utusan Alloh, engkau
mendirikan sholat, mengeluarkan zakat, berpuasa pada bulan Romadhon dan
mengerjakan ibadah haji ke Baitullah jika engkau mampu melakukannya."
Orang itu berkata,"Engkau benar," kami pun heran, ia bertanya lalu
membenarkannya
Orang itu berkata lagi," Beritahukan kepadaku tentang
Iman"
Rasulullah menjawab,"Engkau beriman kepada Alloh, kepada para
Malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, kepada utusan-utusan Nya, kepada hari
Kiamat dan kepada takdir yang baik maupun yang buruk"
Orang tadi
berkata," Engkau benar" Orang itu berkata lagi,"
Beritahukan kepadaku
tentang Ihsan"
Rasulullah menjawab,"Engkau beribadah kepada Alloh
seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau tidak melihatnya,
sesungguhnya Dia pasti melihatmu."
Orang itu berkata lagi,"Beritahukan
kepadaku tentang kiamat"
Rasulullah menjawab," Orang yang ditanya itu
tidak lebih tahu dari yang bertanya." selanjutnya orang itu berkata
lagi,"beritahukan kepadaku tentang tanda-tandanya"
Rasulullah menjawab,"
Jika hamba perempuan telah melahirkan tuan puterinya, jika engkau
melihat orang-orang yang tidak beralas kaki, tidak berbaju, miskin dan
penggembala kambing, berlomba-lomba mendirikan bangunan."
Kemudian
pergilah ia, aku tetap tinggal beberapa lama kemudian Rasulullah berkata
kepadaku, "Wahai Umar, tahukah engkau siapa yang bertanya itu?"
Saya
menjawab," Alloh dan Rosul-Nya lebih mengetahui"
Rasulullah berkata," Ia
adalah Jibril, dia datang untuk mengajarkan kepadamu tentang agama
kepadamu.
3. Rukun Islam
Dari Abu Abdirrahman, Abdullah bin
Umar bin Al-Khathab radhiallahu 'anhuma berkata : saya mendengar
Rasulullah bersabda: "Islam didirikan diatas lima perkara yaitu bersaksi
bahwa tiada sesembahan yang berhak disembah secara benar kecuali Allah
dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat,
mengerjakan haji ke baitullah dan berpuasa pada bulan ramadhan".
[Bukhari no.8, Muslim no.16]
4. Takdir
Dari Abu 'Abdirrahman Abdullah bin
Mas'ud radhiallahu 'anh, dia berkata : bahwa Rasulullah telah bersabda,
"Sesungguhnya tiap-tiap kalian dikumpulkan penciptaannya dalam rahim
ibunya selama 40 hari berupa nutfah, kemudian menjadi 'Alaqoh (segumpal
darah) selama itu juga lalu menjadi Mudhghoh (segumpal daging) selama
itu juga, kemudian diutuslah Malaikat untuk meniupkan ruh kepadanya lalu
diperintahkan untuk menuliskan 4 kata : Rizki, Ajal, Amal dan
Celaka/bahagianya. maka demi Alloh yang tiada Tuhan selainnya, ada
seseorang diantara kalian yang mengerjakan amalan ahli surga sehingga
tidak ada jarak antara dirinya dan surga kecuali sehasta saja. kemudian
ia didahului oleh ketetapan Alloh lalu ia melakukan perbuatan ahli
neraka dan ia masuk neraka. Ada diantara kalian yang mengerjakan amalan
ahli neraka sehingga tidak ada lagi jarak antara dirinya dan neraka
kecuali sehasta saja. kemudian ia didahului oleh ketetapan Alloh lalu ia
melakukan perbuatan ahli surga dan ia masuk surga.
[Bukhari no. 3208, Muslim no. 2643]
5. Bid'ah
Dari Ummul mukminin, Ummu 'Abdillah, ‘Aisyah radhiallahu 'anha, ia
berkata bahwa Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang mengada-adakan
sesuatu dalam urusan agama kami ini yang bukan dari kami, maka dia
tertolak".
(Bukhari dan Muslim. Dalam riwayat Muslim : “Barangsiapa melakukan suatu amal yang tidak sesuai urusan kami, maka dia tertolak”)
[Bukhari no. 2697, Muslim no. 1718]