Faktor penyebab terjadinya radang
lambung pada dasarnya adalah mukosa (selaput lendir) lambung yang tipis/rusak
sehingga tidak tahan terhadap asam lambung dan pepsin dan bisa juga karena
bakteri Helicobacter Pylori, bakteri ini juga berindah dengan perlakuan menusia
yakni melalui ludah dan masuk ke mulut. Misalnya penggunaan gelas, sendok, atau
piring makan secara bersama-sama. karena kurang higienis, makanan bisa
terkontaminasi faeses yang mengandung bakteri itu.
Faktor lain yang akan
memperparah radang lambung (maag) jika mukosa lambung tidak diperbaiki yaitu :
• Adanya stres dan tekanan emosional yang berlebihan pada seseorang
• Adanya
asam lambung dan pepsin yang berlebihan
• Waktu makan yang tak teratur, sering
terlambat makan, atau sering makan berlebihan
• Terlalu banyak makanan yang
pedas, asam, minuman beralkohol
• Konsumsi obat-obatan tertentu dengan dosis
tinggi atau ES iritasi lambung (NSAID).
Maag biasanya menyerang di saat-saat
stress meningkat, konsumsi makanan yang tidak teratur, dan mengkonsumsi makanan
yang merupakan pantangan bagi penderita maag.
Akan tetapi, bukan lagi pantangan
jika Anda memiliki mukosa lambung yang sehat dan tebal.
Jika Anda dinyatakan
positif menderita sakit maag, sebaiknya kenali pula jenis-jenis makanan yang
tidak mengganggu maag Anda.
Salah satu cara untuk mengurangi maag kambuh lagi,
maka makanlah dalam porsi kecil dengan frekuensi yang sering.
Misalnya, Anda
dapat mengkonsumsi makanan ringan tiap 1 atau 2 jam sekali sebelum atau sesudah
makan besar untuk menghindari perut dalam keadaan kosong.
Para penderita maag
dan radang lambung disarankan untuk mempertimbangkan makanan yang dapat mengurangi
serangan nyeri lambung, seperti kentang, pisang, brokoli, kol, dan bubur.
Kentang Sumber karbohidrat yang baik dan mampu memberikan rasa kenyang yang
cukup lama.
Bubur kentang atau jus kentang yang bersifat basa di pagi hari
bermanfaat untuk menetralisir asam lambung sebelum Anda menyantap makanan lain.
Pisang
Mengandung kalium, selain melon,
pepaya dan tomat. Kalium yang dikandung dalam buah-buahan tersebut bermanfaat
menyeimbangkan pH (derajat keasaman) di dalam lambung. Pisang juga mampu memberi
rasa kenyang sehingga amat baik dikonsumsi di antara waktu makan. Selain itu,
pisang juga kaya akan potasium yang mampu menormalkan peningkatan tekanan darah
akibat serangan stres.
Brokoli Merupakan sumber kalium dan sulfur yang baik.
Sulfur mampu berperan sebagai antioksidan pelindung lapisan dalam kulit
lambung. Brokoli juga kaya akan vitamin C yang baik untuk memelihara stamina
tubuh. Makanan lain yang mengandung sulfur adalah bawang merah dan bawang
putih.
Bubur Ayam Bagi penderita sakit maag akut sangat berguna untuk mencegah
dan meringankan serangan rasa sakit. Sebaiknya hindari sate jeroan yang sulit
dicerna, namun sebagai penambah rasa boleh ditambahkan telur rebus, kecap dan
sedikit kerupuk.
Lidah Buaya Bermanfaat meredakan panas dalam dan mempercepat
penyembuhan luka. Kandungan saponinnya mempunyai kemampuan antiseptik,
sedangkan kandungan antrakuinon dan kuinonnya berkhasiat sebagai antibiotik,
penghilang rasa sakit dan merangsang pertumbuhan sel baru pada kulit. Selain
itu, kandungan mukopolisakarida di dalam lidah buaya juga berguna untuk
memulihkan radang, termasuk radang saluran pencernaan dan arthritis.
Kol Meski
banyak dijauhi karena mengandung gas, banyak ahli kesehatan yang justru
memanfaatkan kol untuk mengatasi penyakit maag. Menurut Dr. Michael T. Murray,
ahli naturopati dari Bellevue Washington, kol mengandung asam amino glutamin
yang dapat meningkatkan aliran darah ke perut, memberikan nutrisi bagi sel
dalam lambung, membantu melindungi lapisan perut, dan mengobati luka pada saluran
pencernaan. Mengenai konsumsi kol ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter
Anda.
Permen Karet (bukan utk ditelan) Aktivitas mengunyah bisa merangsang
produksi air liur yang bersifat basa sehingga mampu menetralisir asam lambung.
Selain itu, bertambahnya produksi air liur juga dapat meningkatkan upaya
pembersihan lambung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar