Nama Ilmiah: Apium graviolens
Kegunaan: untuk menurunkan tekanan darah, karena
adanya kandungan Apigenin yang dapat mencegah penyempitan pembuluh
darah. Efek tersebut akan menjadi lebih besar berkat adanya komponen
Pthalide yang dapat merilekskan pembuluh darah.
Seledri juga mengandung Fitosterol, yang sangat berkhasiat
untuk menurunkan kadar kolesterol darah. Di samping berfungsi untuk
mencegah kanker dan membentuk permeabilitas kulit yang baik.
Seledri
juga bermanfaat untuk memelihara kebersihan mulut dan kesehatan gigi
terutama bagi lanjut usia.
Seledri mentah dapat merangsang produksi air liur sehingga dapat membantu melumpuhkan aktivitas kuman yang dapat mengakibatkan gigi keropos. Seledri, karena kandungan seratnya, juga dapat membersihkan sisa makanan yang terdapat di sela gigi. Lebih dari itu, seledri juga dapat menyegarkan aroma mulut.
Seledri mempunyai jumlah vitamin K dan vitamin C termasuk dalam kategori sangat baik.
Seledri mentah dapat merangsang produksi air liur sehingga dapat membantu melumpuhkan aktivitas kuman yang dapat mengakibatkan gigi keropos. Seledri, karena kandungan seratnya, juga dapat membersihkan sisa makanan yang terdapat di sela gigi. Lebih dari itu, seledri juga dapat menyegarkan aroma mulut.
Seledri mempunyai jumlah vitamin K dan vitamin C termasuk dalam kategori sangat baik.
Kandungan
Kalium, Folat, Serat, vitamin B6, Mangan -nya berkategori baik.
Untuk mengkonsumsi seledri, dijus cukup dengan 3 - 5 tangkai dan sebaiknya dikombinasi dengan buah untuk mengurangi baunya, diminum 2 kali sehari. Seledri juga dapat dikonsumsi sebagai lalapan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar